Jember, Palang Merah Indonesia (PMI) melalui Unit Korps Sukarela (KSR) Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember kembali menggelar kegiatan edukasi kemanusiaan. Kali ini, program Dharma Wiyata hadir di SMP Science Qur’an Al Irsyad dengan materi khusus penanganan cedera otot rangka, Kamis (18/9/2025).
Kegiatan yang dipimpin oleh para relawan muda ini bertujuan membekali para pelajar dengan pengetahuan dasar pertolongan pertama. Tidak hanya penyampaian teori, siswa juga diajak langsung mempraktikkan langkah-langkah penanganan sehingga mereka lebih mudah memahami.
Laila Fauziah Rahmadani Amirul, Kepala Bidang Sumber Daya Manusia KSR PMI UIN KHAS Jember, menjelaskan bahwa materi ini dipilih karena relevan dengan kebutuhan sehari-hari.
“Siswa perlu tahu bagaimana cara menolong orang yang mengalami cedera otot rangka. Dengan ilmu ini, mereka bisa sigap memberikan pertolongan pertama sebelum tenaga medis datang,” ungkap Laila.
Antusiasme para siswa terlihat jelas selama kegiatan. Banyak dari mereka yang aktif bertanya sekaligus mencoba praktik, bahkan guru pendamping pun ikut mendukung jalannya sesi.
Wakil Ketua KSR PMI UIN KHAS Jember, Syafiq, menyampaikan apresiasinya atas kelancaran acara.
“Alhamdulillah, kegiatan ini berjalan lancar. Harapan kami sederhana: ilmu yang diberikan bisa mereka bawa pulang dan dipakai saat dibutuhkan,” ujarnya.
Sementara Ketua KSR PMI UIN KHAS Jember, Elsa Damayanti, menekankan bahwa Dharma Wiyata bukan program sekali jalan, melainkan berkesinambungan.
“Kami akan terus hadir di sekolah-sekolah. Tujuannya agar semakin banyak anak muda yang sadar akan pentingnya kemanusiaan dan keterampilan dasar pertolongan pertama,” jelas Elsa.
Program Dharma Wiyata menjadi wujud nyata kontribusi KSR PMI UIN KHAS Jember dalam menanamkan nilai kepedulian dan keterampilan sejak dini. Dengan membekali generasi muda pengetahuan praktis, diharapkan mereka mampu berperan aktif dalam lingkungannya serta menjadi bagian dari garda terdepan gerakan kemanusiaan.
Tidak ada komentar